Wednesday, December 12, 2012

Fokal lensa yang cocok untuk jalan-jalan


Siapa orang yang tidak suka jalan-jalan? Apalagi kalau seorang fotografer pasti suka kalau diajak travelling tentunya sambil memotret. Nah bicara soal memotret, mungkin kita masih penasaran sama jenis lensa yang cocok buat diajak jalan-jalan. Memotret saat travelling itu banyak macamnya, bisa memotret landscape, bangunan, human interest bahkan telefoto. Untuk itu lensa yang cocok tentunya adalah lensa zoom yang bisa mengakomodir kebutuhan fotografi wideangle hingga telefoto jarak menengah. Lensa dengan rentang fokal semacam ini biasa disebut 'walk around lens' atau lensa untuk jalan-jalan.
http://www.photographyblog.com/images/sized/images/uploads/canon_powershot_sx40_hs_review-275x292.jpg
Canon Powershoot SX 40 HS
Banyak pilihan fokal lensa untuk wideangle, namun fokal lensa yang cukup berguna adalah 28mm untuk posisi wide. Kini semakin banyak kamera yang memberi fokal lebih wide dari 28mm, misalnya 24mm. Perubahan 'sedikit' dari 28mm ke 24mm membawa perbedaan besar dalam sudut pandang gambar dan perspektif yang dihasilkan, sehingga lensa 24mm lebih berguna saat kita tidak punya banyak ruang untuk memotret. Untuk kamera DSLR dengan sensor APS-C, karena ada faktor koreksi yaitu crop-factor, maka lensa yang setara dengan fokal 28mm adalah lensa 18mm.

Travel photography cenderung mengutamakan kepraktisan sehingga adakalanya kita hanya ingin membawa satu lensa saja untuk segala kebutuhan. Untuk itu lensa zoom dengan fokal yang dimulai dari wideangle (28mm atau bahkan 24mm) dan berakhir di nilai tele tertentu (misalnya 100mm, 200mm dsb) dianggap sebagai lensa yang ideal, terlepas dari desain aperturenya yang variabel (bukan konstan). Saat ini mulai banyak kamera saku yang bisa menjangkau rentang fokal 24-120mm, atau bahkan kamera superzoom punya lensa yang mengesankan dengan fokal 24-840mm (35x zoom) yang pastinya serba bisa untuk memotret yang dekat sampai sangat jauh sekalipun.
lensa 15-85
Canon EF S 15-85mm

Pada kamera DSLR, tidak ada lensa yang bisa mengakomodir rentang fokal yang sangat panjang seperti pada kamera superzoom. Hal ini karena desain lensa DSLR lebih spesifik sesuai kebutuhan misalnya wideangle (10-30mm), standard zoom (18-55mm) atau telefoto (70-300mm). Ada beberapa lensa superzoom untuk DSLR seperti 18-200mm atau 18-270mm. Fokal lensa seperti ini memang cocok untuk jalan-jalan, karena akan setara dengan 28-300mm pada kamera film. Namun bila anda ingin satu lensa yang bisa mengakomodir fokal dari 24mm, maka pilihan lensanya tidak banyak. Untuk Nikon DX rekomendasi saya adalah lensa AF-S 16-85mm f/3.5-5.6 VR DX yang punya kualitas optik yang sangat baik, dengan fokal setara 24-130mm pada kamera film (bila anda pemakai Nikon FX, ada juga lensa seperti AF-S 24-120mm f/4 VR yang tidak mengalami crop factor). Untuk Canon ada lensa EF-S 15-85mm f/3.5-5.6 IS USM yang sama baiknya, yang fokalnya akan setara dengan 24-135mm pada kamera film (bila anda pemakai Canon full frame, ada juga lensa seperti EF 24-105mm f/4 L IS yang tidak mengalami crop factor). Tapi bila anda tidak mengejar fokal wide 24mm, maka pilihan lensa kit murah meriah seperti 18-105mm atau 18-135mm juga cocok untuk dipakai jalan-jalan.

0 comments:

Post a Comment

 
Design by fotografer.net