Monday, March 18, 2013

50 Tips Fotografi

Ditulis oleh fotografer dan pengajar workshop street photography, Eric Kim. Artikelnya mengenai 50 tips fotografi yang sedikit banyak akan berguna. Mungkin ada satu, dua atau beberapa poin yang secara pribadi kita tidak setuju, namun mayoritas tips ini bagus. Dan ingat, tips-tips ini datang dari street photographer ya…. Silahkan:

50 Tips Fotografi
  1.     Hanya karena memiliki kamera mahal, bukan berarti mereka adalah fotografer yang bagus
  2.     Selalu memotret dalam format RAW. Selalu
  3.     Lensa prime membantumu menjadi fotografer yang lebih baik
  4.     Mengedit foto juga merupakan seni tersendiri
  5.     Rule of thirds berguna untuk 99% skenario
  6.     Fotografi makro bukan untuk semua orang
  7.     Filter UV berguna seperti halnya lens cap
  8.     Pergilah keluar dan memotretlah daripada menghabiskan waktu berjam-jam di forum fotografi online
  9.     Abadikan keindahan dalam hal-hal simpel dan kamu akan memiliki foto pemenang
  10.     Film tidak lebih baik daripada digital
  11.     Digital juga tidak lebih baik daripada film
  12.     Tidak ada “magic” dalam kamera atau lensa
  13.     Lensa yang lebih baik tidak otomatis menghasilkan foto yang lebih baik
  14.     Kurangi waktu mengamati karya foto orang lain dan perbanyak waktu untuk memotret
  15.     Jangan bawa kamera DSLR kesebuah pesta (lihat nomor 31 – Red)
  16.     Menjadi fotografer itu seksi (Masa sih? – Red)
  17.     Mengubah foto menjadi black & white tidak lantas membuat sebuah foto menjadi lebih artistik
  18.     Orang akan selalu mendiskreditkan karyamu kalau kamu bilang fotomu sudah di photoshop. Lebih baik katakan pada mereka, fotomu sudah di proses di kamar gelap
  19.     Tidak perlu semuanya harus di potret
  20.     Paling tidak kamu harus memiliki 2 copy foto sebagai backup
  21.     Buang neckstrap (tali kamera yang dililit ke leher) dan gunakan handstrap (dililit di tangan)
  22.     Mendekatlah saat memotret, biasanya hasilnya lebih bagus
  23.     Jadilah bagian dari adegan sambil memotret, jangan jadi tukang intip
  24.     Kurangi kekhawatiran mengenai aspek teknis memotret dan perbanyak perhatian mengenai komposisi foto
  25.     Memotret sambil rebah seringkali hasilnya lebih baik
  26.     Tutupi merk yang ada dikamera dengan selotip hitam – itu akan mengurangi perhatian kearahmu
  27.     Underexpose foto sebanyak 2/3 stop saat memotret di siang bolong
  28.     Makin banyak memotret, makin oke hasilnya
  29.     Jangan takut memotret beberapa foto ditempat yang sama dengan exposure, sudut dan aperture yang berbeda
  30.     Perlihatkan hanya foto terbaikmu
  31.     Kamera saku tetaplah sebuah kamera
  32.     Bergabunglah dengan forum fotografi online
  33.     Kritisilah karya foto orang lain
  34.     Berpikirlah sebelum memotret
  35.     Foto yang bagus tidak butuh penjelasan
  36.     Alkohol dan fotografi itu bukan sahabat
  37.     Jadikan fotografer lain sebagai inspirasi tapi jangan pernah memujanya
  38.     Grain itu indah
  39.     Ganti tas kamera backpack (ransel) dan belilah tas kamera messenger. Kamu lebih mudah mengakses peralatan fotografimu
  40.     Tas kamera messenger
  41.     Kesederhanaan adalah kunci
  42.     Definisi fotografi adalah “melukis dengan cahaya“. Manfaatkan cahaya sesuai seleramu
  43.     Cari gaya fotografimu dan teguhlah
  44.     Punya monitor kedua (dual display – red) adalah hal terbaik dalam memproses foto
  45.     Silver EFEX Pro adalah konverter black & white terbaik
  46.     Bawa kameramu kemanapun
  47.     Jangan pernah biarkan fotografi menghalangimu untuk menikmati hidup
  48.     Kamera jangan hanya dielus-elus. Gunakan sampai membekas
  49.     Ambil foto tanpa manipulasi (straight photo)
  50.     Memotretlah dengan percaya diri

Artikel ini diterjemahkan dan diterbitkan atas ijin tertulis dari Eric Kim, baca versi Bahasa Inggrisnya disini. Dua foto paling atas dan paling bawah adalah karya dan hak cipta Eric Kim.

0 comments:

Post a Comment

 
Design by fotografer.net